Batang – Muhammad (52) warga Dusun/Desa Gepret Rt/Rw. 03 Desa Durenombo Kecamatan Subah, adalah juga salah satu warga yang mendapatkan tuah dari pembangunan di desanya melalui program TMMD Reguler 103 Kodim 0736 Batang. 
Sasaran utama pekerjaan adalah pengaspalan jalan sepanjang 2,3 kilometer dan jalan diperkeras dengan sistem telford 442 meter. Dilokasi jalan aspal itulah, Muhammad mengenal Dansatgas TMMD/Dandim, Letkol Kav. Henry R.J Napitupulu, sosok pemimpin ramah merakyat dan mau turun langsung dalam pekerjaan kasar. Oleh sebab keramahannya lah, lelaki paruh baya tersebut mengundangnya santap bareng dirumah dengan menu seadanya sambil menunggu pertandingan sepakbola antara Indonesia melawan Qatar dalam penyisihan Grup A Piala Asia U-19 di SUGBK (Stadion Umum Gelora Bung Karno) Jakarta yang di RCTI. Minggu (21/10/18).
Tampak Henry Napitupulu (kaos biru) tanpa sekat beracarakan makan malam sekaligus ngopi bareng. Arti tanpa sekat dimaksud adalah, kebersamaan yang tidak membedakan status, golongan, pangkat maupun adat istiadat. Melebur bersama layaknya sebuah keluarga.
Keakraban yang ditunjukkan antara Dansatgas dengan warga, walaupun bersantap hidangan seadanya, menjadikan mereka lupa bahwa yang dimakan bukanlah nasi kotak dengan lauk enak, melainkan menu seadanya ala pedesaan pegunungan. Keakraban seperti ini kemungkinan dapat kita lihat kembali dalam kegiatan semisal karya bhakti di Koramil maupun dalam TMMD. Walaupun Indonesia akhirnya harus menyerah 5-6, namun Napitupulu lah yang memenangkan hati Muhammad(kodim batang|red|noven)
