PB|Jember – Usai mengecek Bakti Sosial di RS Bina Sehat Jember Tim Penilai Lomba Binter Tingkat Kodim ke XX tahun 2017 kembali mengadakan pengecekkan dilapangan terkait program-program yang dilaksanakan oleh Kodim 0824, dari 4 besar Kodim yang masuk nominator memang berlomba menyuguhkan program atau kegiatan unggulan guna mengangkat penilaiannya.
Seperti yang dilakukan oleh Kodim 0824, kalau pada hari pertama kemarin menyuguhkan produk unggulan dan seni budaya, saat ini Rabu 13/09/2017 pukul 09.30 wib setelah mengecek Baksos Operasi Gratis katarak dan Sumbing Bibir Tim penilai yang dipimpin oleh Brigjen TNI Joko Warsito didampingi Kolonel Arh Ali Mujib, Kolonel Inf Suwahyono dan Kolonel Inf Adam SP beserta Dandim 0824 Letkol Inf Rudianto mellsanakan kunjungan ke cetak lahan sawah baru di Ds Mayangan kec Gumukmas Jember.Sesampai dilokasi disambut oleh Muspika, Danramil 0824/20 Gumukmas Kapten Inf Erwin Daud, S.Pd, Ka Dinas Pertanaman Pangan Kab Jember Ir Maskur, Ka UPT Pertanaman Pangan Ir Sunarto, Kepala Desa Mayangan, Petani semangka, pada kesempatan tersebut Ka Upt Pertanaman Pangan Ir Sunarto menyampaikan ucapan selamat datang dan memaparkan bagaimana petani dan Babinsa bersama PPL melaksanakan cetak lahan baru yang sebelumnya tidak dapat di tanami dan saat ini sudah dapat ditanami semangka.
Ir Sunarto menegaskan bahwa tanah ini semula tidak dapat ditanami sama sekali karena disamping kontur tanahnya berpasir, pengairannya juga sulit karena lahannya berbukit-bukit, namun berkat cetak lahan oeh Babinsa seluas 5,5 hektar ini sekarang produktif, bahkan untuk meratakan tanah pasir berbukit tersebut hasil kerjasama dengan Koramil 0824/20 Gumukmas dengan masyarakat sekitar lahan, menindak lanjuti perhatian dari Kementrian Pertanian dan Komando Atas jangan sampai ada lahan nganggur tegas Ka Upt Dinas Pertamanan Ir Sunarto, didampingi Danramil 0824/20 Gumukmas Kapten Inf Erwin Daud, S.Pd.
Brigjen TNI Joko Warsito saat berwawancara dengan masyarakat petani sangat bangga dengan apa yang telah dilakukan anggota Koramil hingga dapat mengaktifkan lahan tidur aeluas ini sekaligus memberikan nilai ekonomi tidak hanya bagi petani yang menanam, namun kepada masyarakat Ds Mayangan semuanya. (sis24|red)