oleh

Tingkatkan Kesiapsiagaan Ancaman Bencana, Tni Al Gelar Latihan Penanggulangan Bencana Alam

Kendari – Dalam upaya menanggulangi dampak bahaya bencana alam, TNI Angkatan Laut (TNI AL) dalam hal ini Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Kendari melaksanakan Pelatihan Penanggulangan Bencana Alam yang dilaksanakan di wilayah kerja Lanal Kendari, Selasa, (5/3).

Kegiatan ini dilaksanakan tiap tahun dan diutamakan di daerah-daerah yang rawan terhadap bencana dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana.

Simulasi kesiapsiagaan bencana dan evakuasi mandiri masyarakat pesisir terhadap ancaman gempa bumi dan tsunami selain melibatkan personil TNI juga melibatkan Polri, Pemda setempat, BPBD, Basarnas, BMKG, pelajar dan masyarakat maritim.

Kepala Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut (Kadispotmaral), Brigadir Jenderal TNI Gatot Mardiyono, selaku Penanggungjawab Pelatihan Penanggulangan Bencana menerangkan bahwa, Pelatihan Penanggulangan Bencana merupakan program rutin yang dilaksanakan oleh TNI AL melalui Dispotmaral.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat sehingga tercipta masyarakat yang tangguh dalam menghadapi bencana serta tercipta situasi yang aman dan kondusif dalam rangka memperkokoh Kemanunggalan TNI Angkatan Laut dan Rakyat.

“Sikap sadar bencana masih belum menjadi perilaku sehari–hari masyarakat. Untuk itu diperlukan model pembelajaran dalam rangka membangun kesadaran terhadap pentingnya memahami karakteristik ancaman bencana,” tutur Kadispotmaral.

Adapun materi yang diberikan dalam pelatihan ini meliputi sistem peringatan dini gempa bumi dan tsunami, penanganan korban gempa bumi dan tsunami, sistem komando penanganan darurat bencana, mekanisme penanganan kelompok rentan, penyandang disabilitas dan pengungsi, manajemen kesiapsiagaan bencana, prosedur pelaksanan proses evakuasi mandiri dari ancaman resiko. Kegiatan diakhiri dengan simulasi kesiapsiagaan bencana dan evakuasi mandiri masyarakat pesisir terhadap gempa bumi dan tsunami.

Pada kesempatan terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh jajaran TNI AL untuk meningkatkan kemampuan prajurit dalam kesiapsiagaan dalam merespon cepat kesulitan masyarakat yang mengalami musibah guna mewujudkan prajurit yang profesional dan tangguh.

(Dispenal|Karina)

Bagikan

Baca Juga