Batam — Sebagai garda terdepan dalam menjaga stabilitas keamanan laut nasional, TNI AL dalam hal ini personel Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV Batam bersama personel Posal dan Babinpotmar Sagulung berhasil mengamankan seorang tersangka yang diduga membawa narkoba jenis sabu di Pelabuhan Rakyat Sagulung Batam, Kec. Batu Aji, Kota Batam, Kepulauan Riau. Rabu (2/7).
Penangkapan berawal dari laporan masyarakat tentang dugaan penyelundupan narkoba dari Malaysia ke Batam melalui jalur pelabuhan rakyat. Menindaklanjuti informasi tersebut, tim gabungan Lantamal IV melakukan pemantauan intensif dan pengumpulan data di lapangan.
Sekitar pukul 07.45 WIB, tim berhasil mengamankan seorang pria berusia 33 tahun yang menunjukkan gelagat mencurigakan, dan setelah dilakukan penggeledahan terhadap tersangka yang diketahui merupakan warga Aceh Timur ditemukan satu paket diduga Narkoba jenis sabu seberat 1,032 Kg sehingga yang bersangkutan segera diamankan ke Pos Babinpotmar Sagulung untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Sebagai bagian dari komitmen TNI AL terhadap penegakan hukum yang profesional dan transparan, tersangka beserta barang bukti telah diserahkan kepada Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kepulauan Riau guna proses hukum lebih lanjut sesuai ketentuan yang berlaku.
Komandan Lantamal IV Batam Laksamana Pertama TNI Berkat Widjanarko memberikan apresiasi atas kerja cepat tim di lapangan dan mengingatkan seluruh jajaran untuk terus meningkatkan kewaspadaan demi menjaga perairan Indonesia dari segala bentuk ancaman.
Keberhasilan ini merupakan bukti nyata pelaksanaan fungsi intelijen maritim, patroli keamanan laut, serta kemitraan strategis TNI AL dengan masyarakat pesisir dalam mendeteksi potensi ancaman di wilayah perairan strategis. Sejalan dengan penekanan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, TNI AL memiliki peran penting dalam menjaga keamanan laut nasional, khususnya di wilayah perbatasan yang rawan aktivitas ilegal, demi memastikan laut Indonesia tetap aman, bebas dari narkoba, dan terlindungi demi masa depan generasi bangsa.
(Dispenal|Karina)
