Banjarnegara – Terlihat dari gambar adalah perbedaan sanitasi milik salah satu warga sasaran TMMD Reguler 102 Banjarnegara, Tohir (50) Dusun Kroya Rt/Rw. 3 Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum.
Sungguh kontras memang, dulu keluarga Tohir harus rela kehujanan jika akan ke jamban dan kalau malam hari harus menggunakan lilin atau senter. Kini kakusnya direlokasi ke dalam rumah oleh anggota Satgas TMMD. Diketahui program TMMD Reguler 102 Banjarnegara, membangun 33 Unit Jamban dengan perincian 30 untuk setiap warga dan 2 diperuntukkan umum bagi Masjid dan Mushola setempat. Sedangkan over prestasi 1 Unit Jamban diperuntukkan bagi 3 KK, yaitu Daryono (50), Nuryanto(45) dan Diyono (60), warga Rt. 3 rw. 4 Dusun Karanggondang Desa Pasegeran.
Dikatakan Tohir, “Matur nuwun Pak ABRI, kakuse kulo sae lan wonten njero omah.” (Terima kasih Pak TNI, jamban saya sudah bagus dan di dalam rumah – red). ungkapnya berterima kasih.
Selain itu lelaki paruh baya tersebut menanyakan, kapan kegiatan TMMD serupa ada lagi di desanya. Itulah persona singkat bahwa program pembangunan TNI melalui TMMD Reguler sangat menyentuh warga kecil dan desa tertinggal. Selain Jambanisasi, Program TMMD Reguler 102 Banjarnegara juga merehab 10 Unit RTLH warga, membuat 1 Unit Poskamling. Dan yang paling banyak dirasakan segenap masyarakat majemuk adalah pengecoran jalan sepanjang 1.170 meter, jalan tembus yang menghubungkan antara Dusun Kroya Desa Pasegeran – Dusun Plipiran Desa Pingit Lor Kecamatan Pandanarum.
Manfaat yang begitu besar tak ayal banyak warga setempat berharap program TNI serupa dilaksanakan kembali di desa mereka maupun desa tetangga.(pendim0704|red|noven)