Semarang – Dalam rangka menjalin soliditas dengan segenap komponen pertahanan dan keamanan negara menuju sinergitas dalam kesemestaan sesuai instruksi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono. Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono mewakili Kasal menghadiri upacara HUT ke-76 Bhayangkara Tahun 2022 bertempat di Akademi Kepolisian (Akpol) Semarang, Selasa (05/07).
Upacara HUT ke-76 Bhayangkara dengan tema “Polri yang Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural Untuk Menunjukkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh” dipimpin oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo selaku Inspektur Upacara.
Dalam rangkaian acara HUT tersebut, disuguhkan atraksi terjun payung oleh 41 orang penerjun gabungan TNI-Polri. Hal ini menunjukkan sinergitas yang tinggi antara TNI dan Polri dalam melaksanakan tugas-tugas operasional untuk menjaga serta mengamankan seluruh agenda nasional maupun internasional di Indonesia. Para peterjun dibawa oleh pesawat CN-295 milik TNI AU dari ketinggian 10.000 kaki atau sekitar 3048 meter dengan membawa 5 bendera yakni Bendera Merah Putih, Bendera Mabes TNI, Bendera Tribrata, Bendera Bhayangkara ke-76, dan Bendera Presisi.
Diantara para 41 penerjun tersebut, TNI AL mengerahkan para penerjun terbaik dari Detasemen Jala Mengkara (Denjaka) yang terdiri dari Komando Pasukan Katak (Kopaska) dan Batalyon Intai Amfibi (YonTaifib), sedangkan dari TNI AU mengerahkan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) dan TNI AD mengerahkan Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Agenda kegiatan dilanjutkan pertunjukan) keanekaragaman budaya nusantara oleh 106 Penari yang diwakili Indonesia bagian barat (Sumbar dan Jawa) Indonesia bagian tengah (Kalimantan dan Bali) Indonesia bagian Timur (Papua) serta formasi 204 Sepolwan membentuk konfigurasi baris berbaris bertuliskan PRESISI, dan peragaan Beladiri Brimob oleh 100 personel.
(Dispenal|Boy)
