Makassar – TNI AL menggelar Apel Bersama Pramuka Saka Bahari pada Acara Puncak Penyelenggaraan Kegiatan Surya Bhaskara Jaya (SBJ) dan Pembinaan Pembentukan Karakter Maritim (PPKM) Tahun 2024 yang dihadiri oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Erwin S. Aldedharma mewakili Kasal Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, di Makassar. Selasa, (12/11).
Kegiatan yang mengangkat tema “TNI AL Melaksanakan Surya Bhaskara Jaya di Lantamal VI/Makassar Untuk Membantu Pemerintah Daerah Dalam Upayakan Kesejahteraan dan Kesehatan Masyarakat Menuju Nusantara Baru Indonesia Maju” ini merupakan inisiasi dari Dinas Potensi Maritim Angkatan Laut (Dispotmaral), berlangsung selama 12 hari mulai tanggal 5 s.d 17 November 2024, diawali dengan pelayaran dari Jakarta – Surabaya – Makassar.
Kasal dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakasal menjelaskan kegiatan ini bukan hanya sekedar ajang pertemuan untuk belajar tentang lingkungan hidup dan kebaharian, namun juga untuk membangun karakter bangsa, khususnya melalui generasi muda yang siap menghadapi tantangan global dengan bekal moral dan mental yang tangguh serta memiliki jiwa kepemimpinan, keberanian, dan semangat kebangsaan
“Saya sangat berharap program TNI Angkatan Laut ini akan memberi manfaat yang sebesar-besarnya kepada rakyat Indonesia serta membantu pemerintah dalam mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujar Kasal.
Lebih lanjut program ini diharapkan akan menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas, namun juga sebagai pejuang yang tangguh, memiliki wawasan kebangsaan yang tinggi, peduli pada lingkungan serta cinta bahari.
“Saya yakin, dengan sinergi dan kolaborasi yang kuat, kegiatan ini dapat menjadi bekal berharga dalam menghadapi tantangan di masa depan. Teruslah berkarya dan berkontribusi untuk kemajuan bangsa, dan jadilah generasi penerus bangsa yang akan membawa indonesia semakin jaya di masa yang akan dating,” pesan Kasal.
Pada kegiatan SBJ 2024 dilaksanakan berbagai kegiatan seperti sosialisasi dan penyuluhan kepada masyarakat yang akan diikuti sekitar 300 orang meliputi Bela Negara dan Wawasan Kebangsaan, Hukum dan Bahaya Narkoba, Keluarga Berencana dan Stunting. Pada kesempatan tersebut juga akan dilaksanakan kegiatan Dashat atau Dapur Sehat Atasi Stunting.
Selain itu juga dilaksanakan kegiatan layanan kesehatan kepada 484 orang meliputi pengobatan umum 150 pasien, pelayanan KB 107 pasien, operasi bibir sumbing 14 pasien, pengobatan katarak 14 pasien, khitan sebanyak 90 pasien, operasi caesar 1 pasien, hingga THT 1 pasien. Selain itu juga dilaksanakan kegiatan pemberian paket bantuan sebanyak 750 paket bantuan Sembako, paket bantuan pendidikan, bantuan UMKM, dan bantuan Kampung Bahari Nusantara (KBN).
Sedangkan dalam kegiatan Penyelenggaraan Pembinaan Karakter Maritim (PPKM) Tahun 2024 diikuti oleh 850 peserta pelajar anggota Pramuka Saka Bahari yang terdiri dari 350 peserta dari Jakarta yang ikut dalam pelayaran dengan KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-922 (KRI RJW-922), dan 500 peserta lainnya dari seluruh Indonesia yang telah berkumpul di Makassar.
Kegiatan PPKM 2024 terdiri atas 2 kegiatan yaitu kegiatan selama pelayaran dan kegiatan saat berada di darat atau di lokasi kegiatan yaitu Makassar. Kegiatan yang diterima oleh peserta PPKM selama pelayaran adalah menerima materi pembekalan seperti wawasan kebangsaan, sea survival, kemaritiman, bahaya narkoba dan motivasi serta kejuangan. Selain itu para peserta juga akan diberikan materi kebaharian, pentas seni dan budaya, pengenalan TNI AL serta leadership dan kepemimpinan.
Untuk kegiatan selama di darat, para peserta PPKM 2024 akan melaksanakan kegiatan seperti jumpa tokoh baik dari kedinasan TNI AL, Kepramukaan maupun dari Pejabat Pemerintah Daerah setempat. Selain kegiatan jumpa tokoh para peserta juga melaksanakan giat prestasi, wisata bahari, kepramukaan, interaksi sosial dan kegiatan bakti sosial seperti penyerahan bahan kontak, penyerahan peralatan sekolah, penanaman mangrove serta bersih pantai.
Pada kesempatan tersebut untuk mendukung Program Presiden RI Prabowo Subianto, TNI AL juga menggelar Makan Siang Bergizi Gratis, yang melibatkan 1.500 pelajar maupun masyarakat di wilayah Sulawesi Selatan, guna mewujudkan generasi emas 2045.
(Dispenal|Nasaro)
