Jakarta – Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Aminuddin Ma’ruf melakukan kunjungan di Stasiun Pasarsenen dalam rangka meninjau fasilitas dan pelayanan publik pada periode liburan Natal dan Tahun Baru 2025.
Kunjungan Aminuddin di Stasiun Pasarsenen merupakan arahan dari Presiden Prabowo Subianto terkait pelayanan publik pada transportasi massal.
Dalam kunjungannya tersebut, Wamen Aminuddin disambut Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, kemudian langsung meninjau Stasiun Pasarsenen baik fasilitas Stasiun, Penumpang maupun Rangkaian Kereta Api.
“Saya hadiri disini sesuai arahan bapak Presiden, dimana seluruh Menteri Kabinet Merah Putih baik Menteri atau Wakil Menteri maupun jajarannya harus turun kelapangan untuk memastikan masyarakat terlayani dengan baik, salah satunya pada Kereta Api ini,” kata Aminuddin.
Lebih lanjut, Aminuddin menyampaikan bahwa bapak Presiden ingin keselamatan dan kenyamanan menjadi prioritas utama
“Keselamatan dan kenyamanan menjadi prioritas dalam transportasi massal yang harus dijalankan seoptimal mungkin,” ujarnya.
Dalam kunjungan ke Stasiun Pasarsenen, Aminuddin juga melakukan sidak atau pantauan kedalam rangkaian KA Menoreh dan juga berbincang dengan penumpang.
“Saat sidak dalam rangkaian KA Menoreh tadi, saya lihat dalam nya sudah rapih, bersih dan nyaman, termasuk tadi saya lihat juga kamar mandinya sudah bersih dan wangi, jadi penumpang pun merasa nyaman dalam perjalanan, selain itu pada kursinya yang sebelumnya kursi kereta ekonomi sebanyak 106 penumpang sekarang sudah dimodifikasi menjadi 72 penumpang dalam 1 keretanya, upgrade-an ini salah satu yang membuat nyaman penumpang untuk naik kereta api” tukasnya.
Sementara itu, Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo mengatakan, KAI terus melakukan upaya yang terbaik untuk penumpang baik dari segi keamanan dan kenyamanan Kereta Api.
“KAI terus melakukan terobosan-terobosan untuk kenyamanan dan keamanan baik pada rangkaian kereta, distasiun maupun dalam perjalanan kereta api,” ujarnya.
Selain itu, KAI saat ini sudah membuka perjalanan periode Nataru pada tanggal 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 dan sudah terjual sebanyak 2.373.145 tiket dari total tiket 3.572.588.
“Saat ini tiket yang masih tersedia sebanyak 17 persen atau sekitar 1.199.443 tempat duduk yang tersisa,” ucapnya.
KAI akan terus melakukan monitoring dan evaluasi pada Nataru agar semua masyarakat yang ingin berpergian dengan kereta apai terlayani dengan baik.
“KAI berharap untuk masyarakat yang ingin melakukan liburan Nataru bersama keluarga atau ingin bertemu keluarga di kampung halaman agar selalu merencanakan dengan matang sebelum membeli tiket agar tidak kehabisan, selain itu nanti akan kita monitoring lagi apakah akan ada penambahan KA atau tidak itu nanti evaluasi lagi,” pungkasnya.
Sementara itu, hal yang sama juga di sampaikan Manager Humas KAI Daop 1 Ixfan Hendriwintoko, ia mengatakan kunjungan Wamen BUMN untuk meninjau langsung fasilitas baik di area Stasiun dan Rangkaian kereta api.
“Pak Wamen kesini atas arahan pak Presiden yang dimana semua Transportasi Massal harus memberikan pelayanan yang optimal termasuk pada transportasi kereta api, kenyamanan dan keselamatan penumpang termasuk dalam arahan pak Presiden,” kata Ixfan.
Selain itu, Ixfan menyampaikan, tiket pada periode Nataru terjual sebanyak 480 Ribu lebih tiket baik keberangkatan dari Stasiun Gambir maupun Stasiun Pasarsenen.
“Perdata hari ini (25/12), tempat duduk yang sudah terjual pada periode Nataru 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 sebanyak 480.173 atau 58,4 persen dari total tempat duduk yang tersedia sebanyak 821.973, dengan jumlah KA yang berjalan sebanyak 1.552 atau 86 perharinya,” ujar Ixfan.
Untuk tiket yang masih tersedia baik keberangkatan dari Stasiun Gambir maupun Stasiun Pasarsenen sebanyak 341.800 atau 41,6 persen. Untuk ketersediaan tiket dinamis karena penjualan terus berjalan.
“Untuk masyarakat yang ingin melakukan atau merencanakan perjalanan dalam masa liburan Natal dan Tahun Baru 2024 dapat memesan tiket melalui aplikasi Access by KAI atau pada merchant yang bekerja sama dengan KAI,” pungkas Ixfan.
(Kontributor : Arif)
