Surabaya – Menjelang akhir Sementer Genap tahun 2021, sebanyak 106 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat Ill Angkatan ke-67 menjalani Ujian Kesegaran Jasmani (Garjas), yang digelar di Stadion Jala Krida Mandala, sedangkan 129 Taruna AAL Tingkat I Angkatan ke-69 dalam waktu bersamaan, juga melaksanakan Ujian Renang di Kolam Renang Jala Krida Tirta, Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya, Senin (7/6).
Tepat pukul 05.30, Taruna-Taruni Tingkat III telah siap di garis start lintasan Stadion Jala Krida Mandala, setelah sebelumnya dipastikan kesehatannya melalui dengan cek suhu tubuh, sweb, tensi darah dan persiapan lainnya.
Begitu juga untuk Taruna Tingkat I yang menjalani Ujian Renang, telah siap untuk melaksanakan tes renang pagi ini yang sebelumnya telah dipastikan kesehatannya dengan cek suhu tubuh, sweb, tensi darah dan persiapan lainnya.
Gubernur AAL Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han) yang hadir bersama Ibu Asuh Taruna AAL, Ny. Ayu Nur Alamsyah, memberikan semangat dan motifasi kepada anak didiknya. Menurutnya, materi Garjas ini menjadi parameter, sejauh mana pembinaan fisik yang telah dilakukan Taruna-Taruni AAL selama akhir semester genap ini.
Ia menambahkan, materi Garjas menjadi salah satu aspek yang menentukan bagi para Taruna. Materi ini juga akan selalu menempel dalam setiap perjalanan dinas seorang prajurit, mulai dari proses rekrutmen prajurit, persyaratan bagi kenaikan pangkat, persyaratan mengikuti pendidikan dan Garjas reguler satu tahun dua kali.
“Oleh karena itu, materi Garjas ini perlu dilakukan pembinaan secara bertahap dan berlanjut dengan pembinaan yang terukur, sehingga menghasilkan output yang baik, yakni Taruna yang sehat dan memiliki tingkat kesamaptaan yang tinggi,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa dalam pelaksananaan tes Garjas ini, setiap Taruna harus melaksanakan tahapan tes antara lain Baterai A yakni Lari selama 12 menit minimal menempuh jarak 2,7 Km. Kemudian dilanjutkan Baterai B berupa test Pull up minimal delapan kali, Sit up minimal 27, Push up minimal 27, Shuttle run minimal 18,2 detik, secara berlanjut dari materi satu ke materi lainnya.
Sedangkan untuk test Garjas bagi Taruni yakni Lari selama 12 menit minimal menempuh jarak 2,2 Km, tarik badan minmal 44 kali, Sit up minimal 33, Push up minimal 18, Shuttle run minimal 21,1 detik. Dari hasil test secara keseluruhan Taruna-Taruni dapat melaksanakan semua tahapan test dengan penuh semangat serta hasil baik.
“Taruna yang memiliki tingkat Garjas yang baik, juga mencerminkan kesehatan tubuhnya, kedisiplinan dalam mengatur pola hidup untuk tetap sehat yang pada akhirnya berdampak pada semangat dan kejuangan dalam menjalankan tugas pendidikan di AAL,” terangnya.
Tampak hadir mendampingi Gubernur AAL dalam kesempatan tersebut, Dirrenbang AAL Kolonel Laut (P) Ferry Supriady, S.T., M.M., Kaopsjar Kolonel Marinir Muharam A. Fauzi, S.E.,M.M, Kepala Departemen Jasmani (Kadepjas), AAL Kolonel Marinir Drs. Sonny Kunila, M.Tr.Opsla, Wakil Ketua CBS AAL, Ny. Hesti Rudhi Aviantara dan Pengurus Inti CBS Jalasenastri AAL serta pelatih dan pengasuh Resimen AAL lainnya. (Rohman|Bagoen AAL)
