Surabaya – Dalam rangka menyambut hari ulang tahunnya yang ke-IV pada 13 Mei 2021, Perempuan Penghayat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa (Puanhayati) Nasional menggelar kegiatan bakti sosial yang dilakukan secara serentak di sepuluh provinsi di Indonesia selama bulan Mei 2021.
Acara bakti sosial diawali dari Jawa Timur pada Minggu, 2 Mei 2021, bertepatan dengan momentum Hari Pendidikan Nasional.
Acara tersebut secara khusus digelar di Kelurahan Medokan Ayu, Kecamatan Rungkut, Surabaya dengan dihadiri oleh Ahmad Yardo Wifaqo, Lurah Medokan Ayu), Serda Kanthi, Babinsa Kelurahan Medokan Ayu Koramil 0831/05 Rungkut , Mikhael Markus, Ketua Kelurahan Siaga Bencana sekaligus Ketua Satgas Covid-19 Kelurahan Medokan Ayu, Uji Siswanto, Kasatgas BPB Linmas Kel. Medokan Ayu.
Yardo dalam sambutannya menyampaikan, “terima kasih ibu Ketum Puanhayati Nasional yang telah memilih Kel. Medokan Ayu sebagai tempat Bhakti Sosial ini, semoga bermanfaat bagi warga Medokan Ayu yang menerimanya, serta bagi yang menerima jangan melihat nilainya, namun manfaat dan bentuk ketulusan serta perhatiannya agar dapat sesuai dengan maksud dan tujuan dalam bersosial masyarakat. Kami juga mengucapkan selamat ulang tahun yang ke 4 tahun 2021 ini untuk Puanhayati semoga kedepan tetap bermanfaat bagi masyarakat luas dalam seluruh program-program yang diaplikasikan oleh Puanhayati”. Acara secara simbolik dilakukan dengan membagikan bingkisan sembako untuk 80 keluarga di Kelurahan tersebut. Meski acara dilakukan secara offline, namun tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Bakti sosial juga dihadiri secara langsung oleh Dian Jennie Tjahjawati, Ketua Umum Puanhayati Nasional. Serda Kanthi sebagai Babinsa turut mendukung kegiatan tersebut, “semoga kegiatan Bhakti Sosial seperti ini menjadi contoh bagi komunitas masyarakat lainnya dimasa Pandemi Covid-19 dimana sangat dibutuhkan warga masyarakat yang kurang mampu”, katanya.
Dalam kesempatan tersebut Dian Jennie menyampaikan bahwa kegiatan bakti sosial sengaja dipilih sebagai wujud komitmen Puanhayati terhadap kondisi kebangsaan Indonesia yang sedang menghadapi ujian berat berupa wabah Pandemi Covid-19. Selain itu, acara bakti sosial juga merupakan pilihan strategis untuk membangun inklusi sosial dengan semua elemen masyarakat.
Segenap pengurus Puanhayati Jawa Timur dan Surabaya ikut menjadi bagian aktif dalam kegiatan tersebut. Melalui kegiatan bakti sosial, Puanhayati Nasional ingin mengirim pesan kepada seluruh masyarakat bahwa, semua elemen bangsa layak menumbuhkan empati sosial dalam rangka mengurangi beban yang ditanggung oleh masyarakat akibat bencana dan wabah Covid-19.
Djulaikah, Ketua Puanhayati Jatim secara khusus juga menyampaikan bahwa kegiatan bakti sosial di Jatim sengaja digelar pada momentum Hari Pendidikan Nasional karena, “Puanhayati ingin mengajak segenap elemen bangsa untuk terlibat lebih aktif dalam pendidikan karaktek, terutama dalam menumbuhkan komitmen kebangsaan dan kepedulian sosial,” tuturnya. Selain kegiatan bakti sosial, peringatan ulang tahun Puanhayati Nasional juga akan ditutup dengan kegiatan dialog dan seminar yang akan menghadirkan tokoh-tokoh perempuan nasional untuk membincang keberadaan perempuan dalam program-program inklusi sosial.
(Dian|mark|red)