PB|Jember – Bertempat dilapangan hijau Secaba Rindam V/Brw pada Minggu 29/01/2017 Pukul 11.00 Wib Lomba Burung Tingkat Nasional dibuka oleh Pengurus pusat Persatuan Pelestari Burung Indonesia Bpk H Bagiya Rakhmadi, SH, MH.
Hadir pada kesempatan tersebut Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto, Dansecaba Rindam V/Brw Letkol Inf Agus Sudjijanto, Ketua Pengurus Besar Pelestari Burung Indonesia (PB PBI), Ketua PBI Propinsi Jawa Timur, serta para Ketua Cabang PBI Kabupaten se Propinsi Jawa Timur.
Sebelum lomba dinyatakan dibuka diawali dengan sambutan-sambutan diatanranya sambutan Dansecaba Rindam V/Brw yang menyampaikan selamat datang dan selamat mengikuti lomba kepada seluruh peserta, silahkan digunakan fasilitas Secaba ini sepanjang untuk kegiatan positif kemasyarakatan seperti ini.
Selanjutnya Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto yang juga diberikan kesempatan memberikan sambutannya menyampaikan selamat berlomba kepada peserta dan lomba burung ini hendaknya mampu memotivasi penggila burung untuk menangkar dan mengembangbiakkan burung-burung yang berkualitas sebagai salah satu kekayaan alam Indonesia.
Dan dengan lomba burung ini Letkol Inf Rudianto lebih lanjut berharap dapat membantu meningkatkan perekonomian daerah dengan meningkatnya pendapatan penjual kroto, jangkrik dan lain-lain, bahkan kehadiran peserta dari Bali, Jawa Tengah dan luar kota lainnya yang sudah berada di Jember ini sejak beberapa hari yang lalu tentunya menyempatkan menikmati hotel dan lokasi wisata Jember dan lain-lain, dan yang paling utama terjalinnya tali silaturahmi dalam menjaga persatuan dan kesatuan antar penggemar burung itu sendiri sebagai bagian dari elemen Bangsa Indonesia.
Dalam wawancaranya Panitia Penyelenggara Sdr Otto Abas menyampaikan bahwa peserta kali ini cukup banyak sekitar 800 orang yang sudah membeli tiket perlombaan, mereka darang dari berbagai daerah di Jawa Timur, Jawa Barat, Bali dan lain-lain, yang dijadikan ajang silaturahmi antar sesama penggemar burung.
Saat kita tanyakan apa jenis penilaian yang dilakukan bahwa jenis penilaian yang dilakukan adalah kicauannya, ketajaman dan keindahan suara kicauannya, namun sekali lagi lomba ini yang paling utama adalah wujud silaturahminya antar peserta. (sis24|red)
