PB|Malang – Bertempat di Lahan milik Bpk H Abdul Asir Rt 08 Rw 04 Dsn.Sono Kembang Desa Sepanjang Kec. Gondanglegi Kab. Malang telah dilaksanakan kegiatan Tanam Padi Perdana bersama Danrem 083/Bdj Kolonel Arm Budi Eko Mulyono, Dalam rangka Percepatan Tambah Tanam periode Oktober 2016 s/d Maret 2017 yang diikuti sekitar 100 orang, Hadir dalam kegiatan tersebut Kasrem 083/Bdj Letkol Kav Rahyanto Edi Yunianto, para Kasirem 083/Bdj, Dandim 0818 Kab. Malang-Batu, Kadistan Malang Bpk Nasir, Mantri Tani se Kec.Gondanglegi, Muspika Kec.Gondanglegi dan Kelompok Tani (18/01/2017).
Danrem 083/Bdj Kolonel Arm Budi Eko Mulyono dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai salah satu upaya TNI dalam mendukung program nasional ketahanan pangan dalam rangka swasembada pangan. Lebih lanjut Danrem 083/Bdj menambahkan bahwa di Dsn. Sono Kembang Desa Sepanjang Kec. Gondanglegi Kab. Malang ini merupakan daerah yang pertama kali untuk penanaman padi perdana di areal cetak sawah wilayah Kec. Gondanglegi Kab. Malang. Danrem 083/Bdj menghimbau agar nantinya sawah yang dicetak ini tidak ada yang dialihfungsikan dan Mengharapkan kepada petani agar semakin giat dalam hal pertanian, sehingga nantinya hasil dari pertanian dapat memberi kesejahteraan petani yang ada di Kec. Gondanglegi Kab. Malang.
Danrem 083/Bdj melanjutkan acara di Ponpes Shirotul Fuqoha Jln. Basuki Rahmat 104 Desa Sepanjang Gondanglegi dalam rangka melaksanakan silaturrahim dengan pengasuh/Pimpinan Ponpes Shirotul Foqoha (KH.Ahmad Dahlan Goni/Gus Mad), Danrem 083/Bdj, Kolonel Arm Budi Eko Mulyono menyampaikan tentang kedaulatan NKRI ada di rakyat. 
Bahwa pemahaman wawasan nusantara sangat diperlukan sebagai upaya pertahanan keamanan dalam negeri dengan bersinergi kepada para alim ulama di Malang, garda terakhir di NKRI adalah rakyat. Untuk itu TNI bersama rakyat bahu membahu menjaga pertahanan dan keamanan bangsa.
Ketua Yayasan Ponpes Shirotul Fuqoha, KH.Ahmad Dahlan Goni/Gus Mad menuturkan, dirinya sangat mengapresiasi TNI khususnya Korem 083/Bdj, yang sudah memberikan pengarahan wawasan tentang pentingnya menjaga kedaulatan dan pertahanan, serta keamanan bangsa dari oknum-oknum yang mencoba memperpecah belah kesatuan dan kesatuan bangsa terlebih kepada umat muslim. (Penrem 083/Bdj|red)
