PB|Purbalingga – “Tiada rotan akarpun jadi” pepatah umum yang biasa orang gunakan ketika mengungkapkan keterbatasan yang dialami dengan memanfaatkan sumber daya sekitar untuk memaksimalkan suatu pekerjaan.
Inilah yang dipraktekan para Satgas TMMD Reguler ke-101 Kodim 0702/Pbg dalam mengejar target perampungan pekerjaan utama TMMD, yaitu Makadam sepanjang 1.975 meter lebar 7 meter di desa sasaran, Desa/Kecamatan Karangjambu. Jum’at (13/4/18).
Untuk melangsir batu misalnya, Satgas dan warga memaksimalkan karung dan bambu sebagai alat angkutnya. Hal ini dikarenakan minimnya sarana mobil untuk pengangkutan, berbagai alat yang ada termasuk gerobag dorong juga digunakan untuk mempercepat pekerjaan.
”Tidak ada mobil, gerobak dorong juga boleh untuk langsir batu, yang penting batu sampai tujuan” ungkap Serka Widyo, Satgas TMMD yang paling aktif dilokasi selain Serka Ratman yang aktif menjalin komunikasi dengan warga setempat.
“Termasuk air yang akan dipakai untuk mencampur semen, ya kita dorong keatas pake motor jika perlu” cetusnya menambahkan.
Diketahui, lokasi jalan Makadam terletak di ketinggian dari rumah penduduk. Desa Karangjambu adalah desa di kaki perbukitan, dan jalan yang sedang dibangun dulunya adalah jalan setapak dengan lebar 1 sampai 2 meter yang menuju hutan atau perkebunan warga.(Pendim 0702|red)
