Pekanbaru — Kepala Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Pekanbaru meninjau secara langsung kesiapan area yang akan digunakan untuk pembuatan dapur basah. Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah awal dalam meningkatkan fasilitas dapur agar lebih efektif dan efisien dalam menunjang kebutuhan makanan bagi Warga Binaan. Peninjauan tersebut juga menjadi bentuk komitmen Rutan Pekanbaru dalam memberikan pelayanan yang layak dan memenuhi standar kebersihan serta higienitas. (21/20/2025)
Dalam kesempatan tersebut, Karutan menegaskan bahwa pembuatan dapur basah bertujuan untuk memisahkan area pengolahan bahan mentah dan matang sehingga kebersihan dapat lebih terjaga. Ia juga menyoroti pentingnya penataan ruang dan sistem pembuangan air yang baik agar tidak menimbulkan bau maupun kotoran yang dapat mengganggu proses memasak. Karutan mengharapkan agar proses tersebut dilakukan dengan teliti dan memperhatikan aspek sanitasi sesuai ketentuan yang berlaku.
Selain meninjau rencana tersebut, Karutan juga memeriksa langsung kondisi kebersihan area masak yang sudah ada, termasuk peralatan dan perlengkapan dapur. Ia memberikan arahan kepada petugas agar selalu menjaga kebersihan setiap sudut area, mencuci peralatan secara rutin, serta memastikan bahan makanan disimpan dalam kondisi tertutup dan higienis. Hal ini dilakukan guna memastikan makanan yang disajikan bagi Warga Binaan tetap aman, sehat, dan bergizi.
Melalui kegiatan ini, Karutan berharap peningkatan fasilitas dapur, khususnya pembuatan dapur basah, dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif terhadap kualitas pelayanan di Rutan Pekanbaru. Dengan adanya area masak yang bersih, tertata, dan higienis, diharapkan kesejahteraan serta kesehatan para warga binaan semakin terjamin, sekaligus mencerminkan komitmen Rutan Pekanbaru dalam memberikan pelayanan prima berbasis kebersihan dan profesionalisme.
(Kontributor : Novian)
