Surabaya, Sabtu (21/06) – Upaya menurunkan angka stunting terus digencarkan oleh berbagai pihak, termasuk di wilayah Kelurahan Siwalankerto, Kecamatan Wonocolo, Surabaya. Dalam rangka memperkuat program penanganan stunting, Babinsa Kelurahan Siwalankerto Koramil 0830/20 Wonocolo, Sertu Sahar, turut aktif melaksanakan kegiatan pemberian makanan bergizi kepada anak-anak balita yang mengalami kondisi kurang gizi atau stunting.
Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Kelurahan Siwalankerto, Jl. Siwalankerto No. 132 ini merupakan bentuk kolaborasi lintas sektor yang melibatkan berbagai instansi, antara lain pemerintah kelurahan, puskesmas, kader PKK, serta dukungan tenaga kesehatan dari Klinik Rumah Sehat Sidosermo. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk membantu pemenuhan gizi anak-anak balita yang terdampak stunting agar tumbuh kembangnya dapat berjalan optimal.
Babinsa Sertu Sahar menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan bagian dari peran aktif TNI dalam mendukung program pemerintah, khususnya di bidang kesehatan masyarakat. “Sebagai aparat kewilayahan, kami tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga memiliki tanggung jawab sosial untuk membantu masyarakat, termasuk dalam mengatasi masalah stunting yang bisa berdampak jangka panjang pada generasi penerus,” ujar Sertu Sahar.
Acara ini turut dihadiri oleh Lurah Siwalankerto beserta Sekretaris Kelurahan, yang menyampaikan apresiasi atas keterlibatan semua pihak dalam kegiatan tersebut. Menurut mereka, sinergi yang terbangun antara Babinsa, puskesmas, PKK, dan klinik swasta menjadi kekuatan penting dalam menekan prevalensi stunting di wilayah Siwalankerto.
Pemberian makanan bergizi yang dilakukan pada kegiatan ini meliputi menu seimbang yang terdiri dari sumber protein hewani, nabati, serta susu. Selain pembagian makanan, kegiatan ini juga diisi dengan penyuluhan singkat mengenai pola asuh anak, pentingnya asupan gizi, serta kebersihan lingkungan untuk mendukung kesehatan keluarga.
Dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, kegiatan ini diharapkan mampu menjadi langkah nyata dalam memutus rantai stunting, serta mendorong tumbuh kembang anak-anak yang sehat dan cerdas sebagai generasi masa depan bangsa.
(Pendim0830|sugeng)
