oleh

LAKA LAUT DI PERAIRAN PERBATASAN JOHOR-BATAM

whatsapp-image-2016-11-02-at-11-08-11 PB | Batam – Pada hari Rabu tanggal 2 November 2016 pukul 10.00 Wib, Plt. Kabid Humas Polda Kepri Akbp Drs. S. Erlangga, menerangkan tentang laka laut di perairan Perbatasan Johor-Batam sebagai berikut.

Pada hari Rabu Tanggal 2 November 2016 bertempat di perairan perbatasan Johor-Batam telah terjadi laka laut kapal Kayu yang berangkat dari pelabuhan Tradisional/pelabuhan tidak resmi, Senaru Kota Tinggi, Johor Bahru, Malaysia menuju Kota Batam, dikarenakan Ombak tinggi yang menghantam kapal sehingga mengakibatkan kapal terbalik dan tenggelam.whatsapp-image-2016-11-02-at-11-40-37Informasi dari saksi penumpang yang selamat total keseluruhan penumpang berjumlah 101(seratus satu) orang, Korban Selamat berjumlah 39 (tiga puluh Sembilan) orang yang terdiri dari 36 (tiga puluh enam) orang Laki-laki dan 3 (tiga) orang Perempuan, Korban Meninggal dunia yang ditemukan 18 (delapan belas) orang terdiri dari 7 (tujuh) orang Laki-laki, 10 (sepuluh) orang Perempuan dan 1 (satu) orang Bayi usia enam Bulan. Hinga sampai saat ini Total Korban yang masih dalam pencarian sebanyak 44 (empat puluh empat) orang.whatsapp-image-2016-11-02-at-11-40-41Tindakan kepolisian yang dilakukan dalam penanganan laka laut tersebut yaitu melakukan penyelamatan/evakuasi korban baik yang selamat maupun korban yang Meninggal Dunia, dan dibawa ke Posko gabungan Polri, TNI, Basarnas dan Relawan di Pantai Tanjung Memban Kecamatan Nongsa, Kota Batam dan Posko DVI di Rumah Sakit Bhayangkara, tim DVI melakukan Identifikasi terhadap Korban yang Meninggal Dunia, Menyiapkan Kontainer pendingin untuk menyimpan sementara Koban yang Meninggal Dunia.

Polri juga berkoordinasi dengan Pemerintahan Provinsi Kepri dan Pemerintahan Kota Batam untuk membantu menghubungi keluarga korban dan teknis proses pemulangan Korban yang selamat maupun yang Meninggal Dunia. Hingga sampai saat ini pencarian korban masih terus dilakukan disekitaran perairan dekat lokasi ditemukannya korban selamat melalui jalur Udara, Kapal Laut Dit Pol Air, TNI AL, Basarnas, KPLP di bantu oleh Relawan.whatsapp-image-2016-11-02-at-11-41-17Proses penanganan kasus diamankan nya 1 (satu) orang ABK Kapal dengan inisial D bin H, umur 33 Tahun bertempat tinggal di Daerah Nongsa. Yang bersangkutan keluar dari rumah sekira pukul 22.00 wib untuk menuju ke Malaysia dengan menggunakan Kapal Milik saudara S dengan Nakhoda dengan inisial H. Sedangkan  keberadaan H hingga saat ini belum ditemukan, sedangkan pemilik kapal inisial S keberadaan nya terdeteksi sedang berada di Malaysia. Polri juga melakukan Koordinasi dengan Kepolisian Singapura dan Malaysia apabila menemukan korban di perairan Negara tetangga tersebut agar melakukan pertolongan dan menginformasikan ke Polri.(kabid humas pold kepri/gun)

Bagikan

Baca Juga