Papua Barat – Usai berlabuh sejak Jumat (27/8) lalu di Pelabuhan Umum Jayapura, 89 Taruna Akademi TNI Angkatan Laut (AAL) Tingkat lll Angkatan ke-68 yang tergabung dalam Satuan Latihan Kartika Jala Krida (Satlat KJK) 2021 menaiki KRI Bima Suci kembali melanjutkan pelayaran etape ke-4 menuju Raja Ampat, Papua Barat, kemarin.
Gubernur AAL, Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han)., didampingi Ibu Asuh Taruna AAL, Ny. Ayu Nur Alamsyah, Komandan Lantamal X, Brigjen TNI (Mar) Feryanto Pardamean Marpaung, Forkompinda Papua, Wadan Lantamal X dan para Pejabat Lantamal serta Jalasenastri Lantamal X melepas keberangkatan Satlat KJK 2021 ini.
Menurut Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) KJK AAL 2021, Letkol Laut (P) Pungki Kurniawan, sebelum melanjutkan pelayaran, seluruh personel KRI Bima Suci dan Taruna AAL dan staf latihan melaksanakan Apel Kelengkapan yang didahului pengecekan sweb antigen di Dermaga Pelabuhan Umum Jayapura, Jl. Koti, Jayapura.
Setelah semua siap dan aman sesuai protokol kesehatan lanjutnya, dilanjutkan laporan kesiapan oleh Dansatgas/Dan KRI Bima Suci beserta Palaklat KJK 2021 kepada Gubernur AAL bahwa kapal siap melanjutkan pelayaran menuju Etape ke-4 Raja Ampat.
Sebagai penghormatan imbuhnya, setelah terdengar suara aba-aba “persiapan kapal berlayar dan bertempur”, diiringi gauk dan alarm kapal berbunyi, tanpa diaba-aba lagi semua ABK menempati posnya masing-masing dan para Taruna Angkatan ke-68 melaksanakan parade roll dengan menaiki tali dan tiang-tiang KRI Bima Suci.
Sementa itu tim Merflug dari anggota Lantamal X yang dipimpin oleh Bintara Utama Denma Lantamal X langsung melepas tali-tali engkel kapal yang tertambat di border-border dermaga.
Gubernur AAL mengucapkan selamat melanjutkan pelayaran etape ke-4 menuju Raja Ampat sejauh 758,91 NM, yang akan ditempuh selama 4 hari atau tanggal 3 September 2021 mendatang tiba di Raja Ampat dan tetap sehat dan bahagia menikmati sesi latihan praktek pelayaran ini.
.
Menurut Gubernur AAL, pelaksanaan KJK kali ini, Satlat KJK AAL dan Satgas KJK KRI Bima Suci dijadwalkan akan berlayar selama 99 hari keliling Nusantara. Tepatnya mulai hari Senin, 26 Juli 2021 sampai dengan 2 November 2021 mendatang, dengan jarak tempuh sejauh 11.328 NM.
.
Sedikitnya lanjut Gubernur AAL, ada 13 destinasi yang akan disinggahi dalam rute pelayaran KJK 2021 keliling Indonesia dengan KRI Bima Suci ini antara lain, Surabaya, Labuan Bajo, kemudian Tual, Jayapura, Raja Ampat, Morotai, Nunukan (Sei Pancang), lantas menuju Tarakan, Ranai, Sabang, Nias, Cilacap, Bali, dan kembali ke pangkalan Surabaya. (Rohman|Bagpen AAL)