PB|Banyumas – Penegasan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo kepada prajurit da PNS TNI pada amanatnya pada upacara bendera 17 an Januari 2017, yang disampaikan Danrem 071/Wk Kolonel Inf Suhardi selaku Irup upacara 17 an di Makorem 071/Wk, Jln.Gatot Subroto No.1 Sokaraja Banyumas. Selasa (17/1).
Dikatakan Panglima TNI bahwa tahun 2017 tantangan semakin kompleks dan tidak ringan. Salah satunya penggunaan media sosial yang semakin masif. Penggunaan media sosial menjadi pertempuran baru oleh sekelompok masyarakat untuk mencapai tujuannya. Untuk menyebarkan informasi dan berita-berita bohong (hoax) melalui media sosial yang dapat menyebabkan perpecahan, membahayakan persatuan dan kesatuan, kebhinnekaan dan munculnya radikalisme.
Guna membentengi pengaruh negatif penggunaan media sosial oleh kelompok yang tidak bertanggung jawab dengan menyebarkan berita bohong (hoax) tersebut, diperintahkan Panglima TNI kepada seluruh prajurit TNI dan PNS TNI agar jangan mudah percaya terhadap berita bohong, prajurit dan PNS TNI harus percaya pada komandan satuan masing-masing. Prajurit dan PNS TNI harus cerdas, pandai memilah dan memilih berita positif dan bermanfaat.
Pada kesempatan yang sama dalam amanatnya menyampaikan prajurit TNI harus netral dalam pilkada serentak dan melaksanakan pengamanan sesuai prosedur yang berlaku. “Saya tegaskan kembali bahwa TNI harus netral dan ikut menjamin pilkada berjalan aman, damai dan lancar”, tegas Panglima TNI.
Disamping hal tersebut, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam amanatnya yang lain menyampaikan Perintah Harian untuk dipedomani dan dilaksanakan setiap prajurit dan PNS TNI, Tingkatkan nilai-nilai keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI sebagai pedoman dalam kehidupan serta pengabdian terhadap bangsa dan negara. Tingkatkan disiplin, dedikasi dan loyalitas sebagai jatidiri dalam melaksanakan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara. Kembangkan cara berpikir yang sederhana namun menyentuh dan berpengaruh nyata terhadap percepatan pembangunan TNI di tengah dinamika dan kompleksitas tugas TNI kedepan. Patuhi aturan yang berlaku dan segala bentuk perintah kedinasan serta hindari dan jangan lakukan pelanggaran sekecil apapun. Pelihara dan tingkatkan harmonisasi dengan rakyat agar bersama rakyat TNI kuat, hebat, profesional dan siap mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian. Tingkatkan kinerja dengan semangat dan motivasi yang tinggi untuk TNI dan NKRI yang sangat-sangat kita cintai.(penrem 071|red)
