PB|Lombok Barat – TNI AL melaksanakan Penenggelaman Kerangka Kapal dan penanaman terumbu karang, di wilayah Gili Trawangan yang merupakan salah satu agenda kegiatan diantara sedemikian banyak agenda dalam rangka Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) ke-3, di Lombok, Mataram, Nusa Tenggara Barat, Minggu (06/05). 
Kegiatan ini dipimpin Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Kasal Laksamana Muda TNI Edi Sucipto, S.E, M.M., dengan melibatkan penduduk lokal, Dinas Penyelaman dan Penyelamatan Bawah Air (Dislambair) TNI AL, Pramuka Saka Bahari, DKP KLU dan Komunitas Diving Daerah, serta delegasi 7 negara yaitu Ameriak Serikat, UK, Korea Selatan, Malaysia, Srilangka, Prancis serta Cina.
Aspotmar Kasal Laksamana Muda TNI Edi Suipto, saat membuka kegiatan tersebut menyampaikan bahwa, kegiatan transplantasi terumbu karang dengan penenggelaman kerangka kapal dapat dijadikan wahana sebagai langkah untuk memulihkan dan melindungi kelestarian ekosistem laut di wilayah Gili Trawangan dan sekitarnya.
“Saya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk turut serta memelihara dan menjaga terumbu karang yang akan kita tanam pada hari ini, agar dapat tumbuh dan berkembang dengan lebih baik“, ungkap Laksda TNI Edi Sucipto.
Prosesi Penenggelaman kerangka kapal dan penanaman terumbu karang ini, disaksikan secara langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P., beserta para Kepala Staf Angkatan Laut, Wakil Kepala Staf Angkatan Laut, para ketua delegasi peserta MNEK 2018, secara langsung dari Restouran Langko di Kota Mataram melalui Siaran video live Streaming.
Pada kegiatan Penenggelaman Kerangka Kapal dan penanaman terumbu karang ini, juga dihadiri Bupati Lombok Utara Dr. H. Najmul Akhyar, S.H., M.H., Mrs. Marina Tayeb dan Kepala Dinas Pembinaan Potensi Maritim (Kadispotmar) Angkatan Laut Brigadir Jenderal TNI Marinir Bambang Sutrisno.(Dispenarmatim|Ivan|red)
