Jakarta – Satya Wira Jala Dharma – Serbuan Vaksinasi Maritim TNI AL ”Go To School” menjadi sebuah momentum bagi para siswa-siswi sekolah untuk berwisata edukasi usai menerima vaksin. Seluruh siswa-siswi yang sudah menerima vaksin akan diberikan kesempatan untuk berwisata edukasi dengan mengunjungi kapal TNI AL yang baru yaitu KRI Teluk Youtefa-522 yang bersandar di Dermaga Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara (2/8).
Selain mengunjungi KRI Teluk Youtefa-522, para siswa-siswi juga diberikan pengetahuan tentang kebaharian dan kemaritiman bagi para siswa-siswi bahwa nenek moyang Indonesia adalah pelaut yang mampu menjelajah lautan sampai ke luar wilayah nusantara. Para ABK disini juga selalu menghimbau agar selalu tetap melaksanakan protokol kesehatan selama melaksanakan wisata edukasi.
Keberadaan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) yang sandar di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara menjadi destinasi wisata edukasi untuk pelajar yang ingin mengenal lebih dekat Kapal Perang yg dimiliki TNI AL. Para pelajar sangat antusias mengikuti wisata edukasi tersebut, yang dimana wisata edukasi ini juga mengobati rasa rindu para siswa-siswi untuk melakukan proses belajar mengajar dengan tatap muka.
Seperti yang diungkapkan Ketua K3S (Kelompok Kerja Kepala Sekolah) Kecamatan Tanjung Priok Casmudi yang menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat baik sekali untuk para siswa-siswi, karena selain menerima vaksin para pelajar juga diberikan kesempatan untuk mengunjungi kapal milik TNI AL yang tentunya pemandangan yang tidak setiap hari dilihat oleh para siswa-siswi.
Salah satu pelajar Bernama Lukman siswa kelas 12 SMKN 49 Jakarta Utara mengaku senang bisa mengikuti vaksinasi yang diadakan oleh TNI AL tersebut. Ia pun senang bisa mengikuti wisata edukasi karena ini pertama kalinya melihat kapal-kapal perang dari dekat.
“Kapal-kapalnya bagus banget, biasanya cuma liat dari TV, pas liat aslinya ternyata besar banget kapalnya, keren,” ujar Lukman. Serbuan Vaksin Maritim Kolinlamil TNI AL ini untuk mencapai 1 juta orang per hari yang tervaksin sesuai program pemerintah.
Sehingga percepatan ini akan diharapkan tahun ini sudah selesai pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat Indonesia yang menjadi sasaran vaksinasi. Dan ini penting untuk terciptanya konsep komunal imunitas atau herd immunity, yang dimana minimal 70 persen dari masyarakat Indonesia sudah tervaksin Covid-19. Ini suatu upaya dan langkah penyelesaian untuk penanganan pandemic ini. Diharapkan dengan vaksinasi ini pandemi segera berakhir. (Della|dispenal)
