Surabaya – Sebanyak 14 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat lV Angkatan ke-66 menjalani Latihan Praktek (Lattek) Kendali Senjata dan Senjata Strategis yang dilaksanakan selama delapan hari di di Arsenal Batuporon Madura dan Bengindalsen Fasharkan Lantamal V Surabaya.
Hal tersebut dikatakan Kepala Departemen Elekteonika (Kadeplek) AAL, Kolonel Laut (E) Abdul Azis saat hadir mewakili Gubernur AAL, Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han) membuka kegiatan Lattek di Auditorium Arsenal, Batuporon, Madura, Rabu (19/5).
Tampak hadir pada kegiatan tersebut Kepala Arsenal, Kolonel Laut (E) Sigid Amianto S.T, para Kepala Bagian dijajaran Arsenal dan para Kepala Mimbar dijajaran Deplek AAL lainnya.
Gubernur AAL dalam sambutannya yang dibacakan Kadeplek AAL mengucapkan terimakasih kepada Kaarsenal yang telah memberikan kesempatan kepada Taruna AAL untuk melaksanakan latihan praktek dengan menggunakan fasilitas yang ada di Arsenal, yang tentunya ini sangat menbantu kemampuan profesi Taruna Korps Elektronika.
Menurut Gubernur AAL, maksud dilaksanakan Lattek ini adalah untuk memberikan bekal kepada paraTaruna AAL Korps Elektonika tentang Materi Pokok Koprs Sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya dalam melaksanakan penugasan dimasa mendatang.
Khususnya dalam mengaplikasikan teori mata kuliah prodi elekteonika tentang pengedali senjata dan senjata strategis, spesifikasi teknis serta proses penembakan dan perawatan di KRI.
Selain itu kegiatan ini juga memiliki makna yang sangat strategis dan penting bagi TNI AL pada umumnya dan AAL pada khususnya, dalam memberikan bekal kemampuan profesi Taruna sebagai calon pemimpin TNI/TNI AL masa depan yang tanggap, tanggon dan trengginas serta adaptif terhadap Ilmu pengetahuan dan teknologi.
Disisi lain lanjutnya, karena masih dalam covid 19 perlu adanya kepedulian yang tinggi bagi peserta latihan baik antap maupun Taruna AAL agar selalu melaksanakan protokol kesehatan, sehingga dapat memutus mata rantai penyebaran virus Corona.
Sementara itu Kadeplek AAL menambahkan bahwa tujuan Lattek Senjata Strategis ini adalah untuk memberikan bekal keterampilan dan pengetahuan kepada para Taruna tentang pelaksanaan operasional, pemeliharaan dan perawatan sistem meriam maupun rudal.
Kemudian tujuan Lattek Kendali Senjata adalah untuk memberikan bekal keterampilan dan pengetahuan kepada para Taruna Korps Elektronika agar dapat melaksanakan pemeliharaan tingkat Operator Level Maintenance (OLM) pada material senjata dan elektronika KRI dengan baik dan benar.
Sehingga selesai mengikuti latihan ini para Taruna diharapkan mampu untuk melakukan pemeliharaan Sistem Kendali Senjata anti udara, melakukan pemeliharaan Sistem Kendali Senjata anti kapal permukaan, dan melakukan pemeliharaan Sistem Kendali Senjata anti kapal selam. (Rohman|dispenal)