PB|Lombok – Sebanyak 15 peterjun pasukan khusus TNI Angkatan Laut gabungan dari Batalyon Intai Amfibi-1 Korps Marinir (Yontaifib-1 Mar) dan Komando Pasukan Katak (Kopaska) Koarmatim melaksanakan atraksi demo terjun payung pada puncak acara Opening Ceremony MNEK 2018 ke-3 di dermaga Pelabuhan Lembar, Lombok Barat NTB, Sabtu (05/05/2018). 
Dengan ketinggian 6000 feet penerjunan dilaksanakan dalam 1 sorty terbagi menjadi 2 run yang dipimpin oleh Letda Marinir Yunus Rumbay menggunakan pesawat Cassa U-6207 Skuadron 600 Wing Udara-1 Puspenerbal Surabaya. Pada run pertama terdiri dari 7 penerjun berhasil mendarat tepat di atas ponton yang berada di tengah laut, sementara itu run kedua sebanyak 8 penerjun lainnya happy landing tepat di depan tenda undangan VVIP. Suasana semakin meriah tatkala terlihat ada empat penerjun terakhir yang mendarat dengan membawa banner bendera Merah Putih, benner Angkatan Laut, banner Propinsi NTB, dan banner MNEK 2018.
Kegiatan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2018 dibuka oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P., yang dihadiri oleh Menteri Komunikasi Dan Informatika (Menkominfo) dan gubernur NTB, serta Chief of Navy dari 37 negara sahabat. Latihan ini ditujukan untuk melatih kerja sama antar Angkatan Laut dalam melakukan bantuan kemanusiaan.
Berbagai kegiatan yang dilaksanakan pada Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2018 ke-3 ini antara lain Fleet Inspection, Naval Exercise, Maritime Engagement Activity, City Parade, MNEK 2018 Mataram Fun Run, Maritime Exhibition, dan Culture Performance.
Sebelum event internasional ini dimulai, kegiatan serupa telah dilaksanakan yaitu Multilateral Naval Exercise Komodo 2014 ke-1 di wilayah Batam dan Multilateral Exercise Komodo 2016 ke-2 di Padang.(Dispenkormar|red)
