Jakarta – TNI Angkatan Laut (TNI AL) mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada korban bencana alam banjir dan tanah longsor di Nusa Tenggara Timur dengan menggunakan KRI Semarang-594 yang diberangkatkan oleh Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M., di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (8/4).
Sejumlah 24 truk yang diangkut KRI Semarang-594 membawa bahan kontak bantuan dari Kepresidenan, Kementerian/Lembaga, dan masyarakat seperti yayasan Budha Tzu Chi, Lion Club Indonesia, yayasan Cakra Abhipraya Responsif, Alumni Sekolah Islam Al-Azhar (ASIA) dan lembaga sosial misi prokur PRR berupa sembako, rumah sakit lapangan dan dapur lapangan beserta pengawaknya.
Wakasal di hadapan awak media seusai melaksanakan peninjauan didampingi Komandan KRI Semarang-594 Letkol Laut (P) Afrilian Sukarno Timur, M.Tr.Hanla., M.M., mengatakan bahwa, bantuan yang dibawa KRI Semarang dari Jakarta berupa berbagai jenis sumbangan diantaranya beras, makanan cepat saji, mie instan, selimut, pakaian layak pakai dan sebagainya menuju ke daerah yang sedang dilanda bencana di Nusa Tenggara Timur. Kapal akan mampir di Surabaya terlebih dahulu untuk mengangkut 25 truk bantuan, lainnya selanjutnya akan langsung berangkat ke daerah operasi dengan rute Lembata-Larantuka.
“KRI Semarang juga membawa kontainer medis beserta tenaga medisnya, jadi jika kita dibutuhkan disana nanti kita akan standby juga membantu melaksanakan bakti kesehatan,” ujar Wakasal.
Sebelumnya pada Senin (5/4), telah diberangkatkan dengan KRI Oswald Siahaan (OWA)-354 rumah sakit lapangan dan Batalyon Kesehatan TNI AL dari Surabaya. Berikutnya pada hari Rabu (7/4) telah dikirimkan 22 personel Kesehatan TNI AL dan dapur lapangan yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) TNI menggunakan pesawat Hercules.
“Di lapangan sudah tergelar dari kesatuan daerah yakni satuan TNI-Polri. Namun apabila TNI AL masih dibutuhkan untuk mengangkut sesuatu yang lainnya kita siap menunggu perintah dari Panglima TNI,” pungkas Laksdya Ahmadi.
Operasi kemanusiaan ini sejalan dengan instruksi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., agar prajurit TNI AL sesegera mungkin berada di garis depan dalam memberikan pertolongan kepada masyarakat yang sedang ditimpa musibah bencana.
Hadir dalam acara pelepasan KRI Semarang-594 yakni Asops Kasal Laksda TNI Didik Setiyono, S.E., M.M., Aspotmar Kasal Mayjen TNI (Mar) Widodo Dwi Purwanto, Waasintel Kasal, Waaslog Kasal, Kaskoarmada I, Danlantamal III, Kadispotmaral, serta undangan terkait lainnya.
(Ivan|dispenal)
