Jakarta – TNI Angkatan Laut (TNI AL) melaksanakan Sosialisasi Pembinaan Kemampuan Operasi Dan Keamanan Laut kepada jajaran Komando Armada I yang diselenggarakan secara tatap muka dan luring dari Fasharkan Mentingi, Tanjung Uban, Rabu (9/3) lalu.
Sosialisasi ini dibuka Kepala Dinas Operasi dan Latihan Angkatan Laut (Kadisopslatal) Laksamana Pertama TNI Eko Wahjono dihadiri Kasubdis Ops Disopslatal Kolonel Laut (P) Oky I.Z. Dipura, Kasubdis Kermajian Diskumal Kolonel Laut (KH) Fitriyadi Darmawan dan Pabandya Lidmar Ban III Intelmar Sintelal Letkol Laut (T) Darwin Simbolon .
Dalam sosialisasi ini dipaparkan hal terkait operasi dan latihan di laut, bidang intelijen maritim, dan aspek hukum laut.
Dalam beberapa pemaparan disampaikan juga permasalahan aktual dunia yang bisa memberikan dampak pada pertahanan dan keamanan negara. Konflik Rusia-Ukraina, Konflik kepentingan di Laut Cina Selatan yang berhadapan langsung dengan Laut Natuna Utara, Keamanan Selat Malaka, Pelanggaran wilayah, tindak pidana di laut, dan peraturan perundangan-undangan tentang kewenangan TNI AL di laut turut menjadi sorotan utama.
Pengawasan kegiatan Pertambangan Tanpa Izin (PETI) menjadi hal penting. Disebabkan hasil galian tambang diangkut melalui laut. Data sampai dengan Agustus 2021 tercatat 2.741 lokasi pertambangan tanpa izin. Dampak kegiatan PETI menghambat giat usaha bagi pemegang izin resmi, bahaya keselamatan, kerusakan lingkungan, masalah sosial, merusak hutan dan merugikan negara dalam hal pendapatan negara bukan pajak serta penerimaan pajak daerah.
TNI AL diharapkan meningkatkan peran pengawasan aktivitas pertambangan tanpa izin, serta penegakan hukum di laut.
Sosialisasi Pembinaan Kemampuan Operasi Dan Keamanan Laut Koarmada I ini dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada para prajurit agar memiliki wawasan serta kemampuan dalam mendukung pelaksanaan tugas pokok sehingga menjadi Sumber Daya Manusia TNI AL yang unggul dan profesional sesuai dengan salah satu Program Prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dalam membangun sumber daya TNI AL yang unggul dan profesional.
Disela-sela kegiatan Sosialisasi Kadisopslatal beserta rombongan berkesempatan melaksanakan peninjauan kesiapan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) yang sedang sandar di Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Tanjung Uban.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut secara tatap muka yaitu Danlantamal IV Laksma TNI Dwika Tjahja Setiawan, Danguskamla Koarmada I Laksma TNI Haris Bima Bayuseto beserta staf, Dansatkat Koarmada I, Dansatran Koarmada I, para Asintel, Asops, Kadiskum, Dansatrol Lantamal IV, dan para Komandan KRI di Pangkalan Batam dan Tanjung Uban. Sedangkan yang hadir secara daring yaitu Danguspurla Koarmada I Laksma TNI Krisno Utomo, S.N., beserta staf, Asintel, Asops, Dansat Kapal Koarmada I, seluruh Danlantamal, Asintel, Asops, Dansatrol, Kadiskum, Danlanal, Pasintel, Pasops jajaran Koarmada I serta para Komandan KRI/KAL jajaran Koarmada I diluar Pangkalan Batam dan Tanjung Uban.
(Boy|Dispenal)