Jakarta – Komandan Kosek IKN, Marsma TNI Abdul Haris, M.MPol., M.M.O.A.S., memaparkan Transformasi Sistem Pertahanan Udara Nasional (Sishanudnas) guna mengamankan dan mempertahankan Ibu Kota Nusantara saat menjadi narasumber dalam seminar yang di selenggarakan Perwira Siswa Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara (Sekkau) A-115 di Sekkau Jakarta, pada 4 September 2024.
Acara seminar ini dibuka dengan keynote speech oleh Komandan Kodiklatau, Marsdya TNI Dr. Arif Mustofa, M.M., CGRE., serta menghadirkan narasumber lainnya, yaitu Asrena Kasau Marsda TNI Wayan Superman, Dankosek IKN Marsma TNI Abdul Haris, M.MPol., M.M.O.A.S., Dosen Universitas Pertamina dan Pakar Studi Strategis (Studi Pertahanan & Geopolitik Energi) Dr. Ian Montratama, S.E., M.E.B., M.Si. (Han).
Seminar kali ini mengangkat judul “Pengembangan Kekuatan Lanud Sam Ratulangi Guna Melindungi Ibu Kota Nusantara dari Ancaman Udara,” yang merupakan topik strategis dan sangat penting untuk dibahas saat ini.
Dalam paparannya, Komandan Kosek IKN menegaskan bahwa Ibu Kota Nusantara memiliki peran strategis bagi TNI AU, terutama dalam penyelenggaraan Sistem Pertahanan Udara Nasional (Sishanudnas). Untuk itu konsep operasional Sishanudnas harus mampu menghadapi seluruh ancaman dan tantangan di seluruh wilayah NKRI, seperti spionase, pesawat udara musuh, UAV/PTTA, satelit, rudal hipersonik, ICBM, serta pelanggaran wilayah udara di atas Alur Laut Kepulauan Indonesia, termasuk serangan siber dan gelombang elektromagnetik.
Komandan Kosek IKN juga menegaskan bahwa operasional Sishanudnas harus mampu menghadapi seluruh ancaman di wilayah NKRI melalui integrasi seluruh sensor, shooter, dan C2 yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan Artificial Intelligence sehingga akan mempercepat proses OODA Loop yang dibutuhkan. Penguasaan situational awareness yang komprehensif (Common Air Picture) juga menjadi elemen penting.
Sishanudnas yang dikembangkan oleh TNI AU adalah sistem pertahanan udara kepulauan dengan kemampuan mendeteksi, melacak, dan menetralisir ancaman melalui komponen-komponen seperti Integrated Air Defense System, Electromagnetic Warfare, Cyber and Space, integrasi platform maritim-udara-darat, serta pengaturan zona terbang yang terregulasi.
Acara ini turut dihadiri oleh Kas Koopsudnas Marsda TNI Donald Kasenda, S.T., S.IP., M.M., Wadan Kodiklatau Marsda TNI Bambang Gunarto, S.T., M.M., Dansekkau Marsma TNI Sri Duto Dhanisworo, S.A.P., M.Si., dan para pejabat di jajaran Kodiklatau serta seluh Pasis Sekkau Angkatan ke-115. (Red/Arif)