
Hadir dalam kegiatan Halal Bihalal Warga Trenggalek antara lain Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Hermanto Dardak, Bupati Kab. Trenggalek Dr. Emil Elistianto Dardak, Wabup Kab. Trenggalek Mochamad Nur Arifin, Mantan P.j Bupati Kab Trenggalek / Kepala Dinas Pariwisata Jatim Jariyanto, Ketua DPRD Kab. Trenggalek Samsul Anam, Mantan Bupati Trenggalek Ir Mulyadi, SKPD Sekabupaten Trenggalek, Perwakilan dari Kodim 0806/Trenggalek Kapt Czi Hendro, Perwakilan Polres Trenggalek AKP Suprapto dan Perwakilan IKAT dari seluruh Indonesia

Bupati Trenggalek Dr. Emil Elistianto Dardak dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada undangan yang hadir di acara IKAT. Tujuan utama dalam acara halal Bihalal adalah untuk mempererat tali silaturahmi. Bahwa Trenggalek adalah Kabupaten yang besar terbukti warga Trenggalek ada di seluruh pelosok Indonesia.Dengan tema membangun Trenggalek dari rantau. Mari kita bersama – sama membangun Trenggalek meskipun dari segi geografis kita tidak diuntungkan tetapi dengan IKAT kita bersama sama mempunyai rasa cinta dengan Trenggalek. Produk hortikultura kita sudah mendapatkan no reg dari BPOM termasuk Mi talas dan termasuk nasi gegok tuna asli Trenggalek Kab. Trenggalek Juara Nasional kerajinan tangan. Kerajinan batik Trenggalek (Batik Teranggalis) telah dijual di Pusat Perbelanjaan Sarinah di Jakarta. Pariwisata harus kita kembangkan sendiri melalui promosi-promosi lewat website.Ujar Dr. Emil Elistianto Dardak
Sedangkan Wakil Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menyampaikan bahwa Gagasan Bupati yang luar biasa mari kita do’akan Trenggalek akan lebih baik. Ingin kita semua minta lelang kontribusi dari tamu yang hadir untuk ikut bersama-sama membangun Kab. Trenggalek.
Pada pukul 21.35 Wib cerita nyata dari masing-masing perwakilan IKAT, antara lain isinya tentang membangunTrenggalek lewat Akademisi terutama Pariwisata dan Hutan. Membangun kota Trenggalek lewat gravitasi bumi dengan usaha air bersih di daerah-daerah terpencil. Produk Trenggalek bisa dipasarkan di TMII Jakarta dan Membangun Trenggalek lewat Pertanian dan Pendidikan dengan mendirikan Yayasan Pendidikan.(Tim/Penrem081/red)