PB | Haruku – Damai itu indah ini bukan hanya sekedar slogan semata Komandan Korpaskhas Marsda TNI Adrian Watimena selaku putra daerah Haruku, mewadahi perdamaian dua negeri yaitu negeri Hulaliu dan Negeri Aboru (11/10/16).
Komandan Korpaskhas melalui Komandan Pusdiklat Paskhas Kolonel Pas Chandra Waskita dlm membacakan sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini menyatukan dua negeri yang selama ini berselisih paham, sehingga kedepan dua negeri ini dapat kembali menjadi saudara seperti negeri dan wilayah yang lain. “Kedepan kedua wilayah yg akrab disebut negeri,dapat bergandeng tangan untuk mengantar putra putri mereka dalam mencapai cita2 generasi muda selaku generasi penerus bangsa”. Harap Dankorpaskhas.
“Perselisihan dan egoisme kelompok tidak menyelesaikan masalah namun mencari jalan terbaik keluar dari perselisihan merupakan jalan terbaik dalam upaya bersama2 membangun pulau Haruku umumnya dan Hulaliu dan Aboru khususnya”, tegas Dankorpaskhas.
“Untuk membangun suatu wilayah tidak bisa kita mengharapkan bantuan orang lain akan tetapi ikut terlibat, kerja keras serta kebersamaan masyarakat pulau Haruku, akan dapat menjadikan wilayah ini maju”. Tambahnya.
Sebagai bentuk perhatian dalam upaya penyelesaian salah paham kedua wilayah Komandan Korpaskhas Marsekal Muda TNI Adrian Watimena memberikan bantuan dalam upaya perdamaian kedua negeri tersebut.
Upaya damai ini dilaksanakan di rumah adat (Baeleo) Negeri Hulaliu hadir pada kesempatan tersebut Raja hulaliu Dono Noya, Raja Aboru Jon Riri, aparat pemerintah desa, Kapolsek Haruku Iptu Sali Leuserisa, dan masyarakat Ledua negeri.
