PB | Kediri – Dirjen PSP (Prasana dan Sarana Pertanian) Kementrian Pertanian RI ,Ir. Mulyadi bersama Danramil Papar, Kapten Inf Tafsir dan Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Inf Suliyono, melihat langsung jalannya kerjasamanya antara pihak swasta, yaitu UD Matahari dengan Bulog Suv Drive V Kediri, rabu (20/07/2016).
Usaha penggilingan gabah berlatarbelakang swasta ,yang berlokasi di Desa Purwotengah Kecamatan Papar Kabupaten Kediri, mampu menyerap sekitar 70 hingga 80 ton per bulan. Bahkan bila musim panen tiba, usaha penggilingan gabah ini mampu menembus kisaran 110 hingga 130 ton dalam sebulan. 
Dari keterangan ,M.Tohari selaku pemilik penggilingan gabah, pihaknya tetap akan memberikan pasokan beras ke Bulog, dengan penyesuaian berdasarkan situasi dan kondisi produktifitas gabah yang ada pada para petani. Bahkan pihaknya, menyatakan tidak ada sedikitpun beras impor yang parkir digudangnya, dan menjamin 100% gudangnya berisikan beras lokal.
Ir. Mulyadi meminta agar peran serta TNI, khususnya Kodim Kediri, dan yang lebih utama lagi Koramil Papar, tidak sungkan-sungkan untuk selalu berkomunikasi dengan para pemilik penggilingan gabah, untuk dihubungkan dengan Bulog, karena bagaimanapun, cadangan pangan nasional terletak dipundak Bulog, bukan ada pada supermarket-supermarket atau toko-toko beras. 
Menurut Kapten Inf Tafsir, dari pengamatan langsung di lapangan, hubungan komunikasi antara UD.Matahari dengan Bulog, sejauh ini sangat baik dan patut ditiru para pemilik penggilingan gabah lainnya, khususnya yang berdomisili di Kabupaten Kediri. Sedangkan komunikasi Kodim Kediri, khususnya Koramil Papar dengan para petani sudah maksimal, tetapi dalam hal pencapaian pasokan gabah ke Bulog, tergantung negosiasi antara petani dengan Bulog, karena pihak Koramil dalam hal ini Koramil Papar, hanya sebagai sarana mediator.(pendim kediri/dodik s/mark)
