
Bupati Blitar Drs H Rijanto MM dalam sambutannya yang intinya mengucapkan banyak banyak terima kasih,yang mana pejabat Forpimda Kabupaten Blitar ini sangat kompak saling bahu membahu dalam menyelenggarakan tugas sebagai aparatur Negara,dengan keakrapan inilah tugas tugas akan bisa di laksanakan dengan baik. Ke depan tugas kita cukup berat terkait perekonomian di tingkat daerah dan hasil evaluasi pada saat Bupati seIndonesia di kumpulkan Presiden RI di Jakarta kemarin. Evaluasi terkait pertumbuhan ekonomi pendapatan di tiap tiap Daerah relatif rendah,untuk itu dalam kegiatan rakor ini mari kita bekerja keras demi memajukan dan memotifasi perkembangan kemajuan di Kabupaten Blitar ini.Ujar Drs H Rijanto MM.
Sedangkan Kapolresta AKBP Yossy Runtukahu dalam sambutannya intinya mengatakan bahwa kami memberikan apresiasi kepada Bapak Bupati yang mana telah dengan semangat untuk memajukan Kab Blitar. Kami polisi adalah pelayan dan abdi masyarakat. Penanganan kebijakan pemerintah kita ambil dengan cara mengambil solusi dan bukan untuk menakut nakuti siapapun. Untuk itu masyarakat tidak perlu takut melaporkan permasalahan yang ada,mari kita koordinasi dengan baik untuk mencari solusi yang terbaik. Kami mohon maaf mungkin bila ada anggota kami dalam bertugas malah membebani dan memberatkan masyarakat. Untuk bapak dan ibu yang hadir di sini bila menemukan anggota kami seperti itu mohon segera melaporkan ke Kapolres. Dalam hal penegakan hukum kami berusaha memilah milah dan akan kami teliti secara detail,polisi juga ada kesalahan ,sehingga hukum ini harus kita jalankan bersama,kami akan dorong dengan pihak kejaksaan Negri Blitar agar tugas penegak hukum bisa sinergi.Ujar AKBP Yossy Runtukahu.

Selanjutnya Dandim 0808/ Blitar Letkol Arh Surya Dani SH dalam sambutannya intinya mengatakan bahwa kami berkomitmen untuk membantu program pemerintah. Kita di Kabupaten Blitar ini cukup kompak dan sinergi dalam hubungan Forpimdanya. Jadi kita dalam menjalankan tugas menjadi enak,hubungan antar aparat keamanan sangat kompak dan kondusif. Kami faham dengan kondisi Kab Blitar dan apa yang bpk/ ibu rasakan akan menjadi bahan koordinasi kami setiap hari. Perlu di ketahui bahwa kami telah mendapat tugas tambahan selain sebagai aparat Teritorial/kewilayahan,yaitu tugas tersebut adalah Upsus Swasembada pangan. Dalam tugas tersebut ada kendala cukup besar yaitu luas tanam yang harus di tambah. Program kami yaitu mengadakan TMMD tersebut bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat,TMMD pembangunan jalan tembus tersebut kami alokasikan di Kecamatan Kesamben agar masyarakat Desa Sumbernongko dan Desa Sukoanyar lebih enak untuk bertransportasi dan komunikasi antara kedua Desa itu. Namun hal tersebut kurang adanya dukungan dari pihak-pihak terkait, baik itu SKPD,Dinas pertanian,Camat,peternakan. Kondisi seperti inilah yang kami agendakan menjadi bahan diskusi dan koordinasi Forpimda Kabupaten Blitar.Kata Letkol Arh Surya Dani SH
Pada kesempatan yang sama Sekda Kab Blitar Palal Ali Santoso yang intinya mengatakan bahwa pertemuan ini adalah puncak masalah yang ada di Kab Blitar yang di awali oleh pemerintah pusat dengan adanya PP sampai dengan perpres karena semua peraturan tersebut ada perbedaan dengan peraturan di daerah sehingga apabila kita konsultasi ke kepolisian tidak ada keberanian dan jika konsultasi ke pimpinan langsung akan di curigai oleh beberapa pihak yang berkeinginan mencari kesalahan pihak pemerintah. Sehingga terjadi penumpukan anggaran di daerah yang di karenakan tidak berani menggunakan anggaran tersebut yang di karenakan menunggu kelompok masyarakat penerima bantuan yang berbadan hukum.Ujar Palal Ali Santoso
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut antara lainBupati Blitar Drs H Rijanto MM, Dandim 0808/Blitar Letkol Arh Surya Dani SH, Kapolres Kab Blitar AKBP Slamet Waluyo,Kapolres Blitar Kota AKBP Yossy Runtukahu, Sekda Kab Blitar Palal ali santoso, Para Kadin se-Kabupaten Blitar, Para Staf Ahli Kab Blita dan.Camat sekabupaten Blitar. (Tim/Penrem081/red)