Malang – Kelompok Five Forces dari Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menggelar kegiatan Tantangan Anak Hebat sebagai salah satu agenda unggulan dalam program SIGAP ANAK (Sinergi Gerakan Peduli Anak untuk Tumbuh Kembang Aman dan Positif).
Kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Acara berlangsung di Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, dengan menyasar anak-anak usia sekolah dasar sebagai peserta.
Berbeda dari kegiatan belajar biasa, Tantangan Anak Hebat dikemas dalam bentuk lomba menggambar dan mewarnai. Melalui kompetisi ini, anak-anak diajak untuk mengasah motorik halus, serta menyalurkan imajinasi dan kreativitas mereka dalam suasana yang menyenangkan.
Antusiasme peserta sangat terlihat sepanjang kegiatan berlangsung. Anak-anak berpartisipasi dengan semangat dan keceriaan, menciptakan suasana kompetisi yang positif. Selain bersenang-senang, mereka juga belajar untuk percaya diri dan berani mengekspresikan ide-ide mereka melalui karya seni.
Ketua tim Five Forces PMM UMM, Billahi Khadijah, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen tim dalam mendukung tumbuh kembang anak di lingkungan desa.
“Program Tantangan Anak Hebat merupakan salah satu agenda unggulan dalam rangkaian kegiatan SIGAP ANAK yang kami selenggarakan di Desa Sitirejo. Kami menyasar anak-anak usia sekolah dasar sebagai peserta utama karena kami meyakini bahwa masa kanak-kanak adalah fondasi penting dalam pembentukan karakter, kreativitas dan semangat belajar,” jelas kak Izah sapaan akrabnya, pada Selasa, 19 Agustus 2025.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan sekaligus edukatif bagi anak-anak, serta mendorong tumbuhnya rasa percaya diri, kerja sama, dan nilai-nilai positif lainnya. Kami juga ingin mengajak masyarakat sekitar, khususnya para orang tua dan perangkat desa, untuk terus mendukung tumbuh kembang anak dalam lingkungan yang aman, sehat, dan positif,” tambahnya.
Salah satu peserta, Veve, siswi kelas 1 SD, mengungkapkan rasa senangnya bisa mengikuti lomba tersebut. “Aku senang bisa ikut lomba mewarnai sama teman-teman. Seru banget karena bisa gambar dan dikasih hadiah juga,” ujarnya dengan antusias.
Sementara itu, Kepala Desa Sitirejo Buwang Suharja, saat dikonfirmasi awak media melalui Aplikasi Whatsapp pada Jumat, 22 Agustus 2025, ia mengaku sangat mengapresiasi kegiatan Five Forces PMM UMM yang dilakukan di desa-nya.
“Atas nama Pemerintah Desa Sitirejo, kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada adik-adik mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang atas pelaksanaan kegiatan Pengabdian Masyarakat di desa kami. Kehadiran mereka telah membawa semangat baru dan energi positif, khususnya dalam bidang pendidikan, pemberdayaan masyarakat, pelestarian lingkungan, serta penguatan potensi desa,” ungkap Buwang.
Selama berada di Desa Sitirejo, para mahasiswa tidak hanya bertindak sebagai pelaksana program, tetapi juga hadir sebagai mitra yang mampu membangun komunikasi yang harmonis dengan pemerintah desa dan masyarakat. Berbagai kegiatan yang mereka inisiasi, mulai dari pendampingan anak-anak sekolah, kegiatan sosial, hingga inovasi yang mendorong semangat gotong royong telah memberikan manfaat nyata bagi warga.
“Kami berharap pengalaman ini menjadi bekal berharga bagi mahasiswa untuk lebih siap terjun ke masyarakat setelah lulus nanti. Bagi warga Sitirejo, kegiatan ini juga menjadi inspirasi agar terus meningkatkan partisipasi dan kepedulian terhadap pembangunan desa. Semoga sinergi antara perguruan tinggi dan desa ini terus berlanjut, sehingga Sitirejo semakin maju dan generasi muda semakin berdaya,” tandasnya.
KKN UMM: Five Forces (Billahi Khadijah, Annisa Rizkia, Farahsyifa Mutiara, Reo Prakasa, Risvandi Satria)
Dosen Pembimbing Lapangan: Wahid Muhammad Shodiq, S.P., M.P.
Editor: Ana
