Karawang – Dengan onboard di KRI I Gusti Ngurah Rai (GNR)-332, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., dan Kepala Badan SAR Nasional Marsekal Madya TNI, M. Syaugi meninjau lokasi yang diduga menjadi tempat jatuhnya badan pesawat Lion Air JT 610 di perairan Tanjung Pakis, Karawang, Jawa Barat. Rabu (31/10/2018).
Dalam peninjauan tersebut, Panglima TNI disambut oleh Komandan KRI GNR-332 Kolonel Laut (P) Endra Hartono. Selanjutnya melalui lambung kanan kapal yang saat itu bersandar di Dermaga JICT II, rombongan Panglima TNI menaiki perahu karet Basarnas dan sekoci kedua diturunkan dari KRI I Gusti Ngurah Rai-332, sedangkan lainnya terdiri dari Kopaska, Dislambair (Penyelam TNI AL) dan Taifib Marinir. Dengan penuh perhitungan yang matang seluruh tim penyelam TNI AL menyusuri lokasi kejadian dan memastikan keberadaan korban untuk di evakuasi.
Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta – Pangkalpinang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Senin pagi, (22/10). Pesawat itu mengangkut 178 orang dewasa, 1 anak, 2 bayi, serta 2 pilot dan 6 awak pesawat lainnya. Usai pelaksanaan peninjauan, Panglima TNI beserta prajurit dan stakeholder melaksanakan sholat dan doa bersama di geladak heli KRI GNR-332. (Dispenarmada II|ivan|red)