oleh

Danmenarmed 2 Kostrad Sholat Subuh Berjamaah Bersama Pangdivif di Asrama Yonarmed 11 Kostrad

Magelang – Guna meningkatkan ketaqwaan prajurit satjar divif 2 kostrad, Mayjen TNI Anton Yuliantoro, S.I.P., M.Tr (Han). Selaku Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad mengajak prajurit Guntur Geni Yudha untuk melaksanakan sholat subuh berjamaah di Masjid Yonarmed 11 pada hari Jumat (31/05/2024)

Pada setiap kesempatan Pangdivif 2 Kostrad selalu menghimbau pada prajuritnya untuk senantiasa penuhi masjid dan melaksanakan sholat 5 waktu di masjid satuan masing masing, Komandan Resimen Armed 2 Putra Yudha Letkol Arm Siswo Budiarto, S.I.P., M.M., M.I.Pol. juga turut hadir dalam kegiatan sholat subuh berjamaah tersebut bersama seluruh  prajurit Guntur Geni Yudha.

Sholat Subuh berjamaah di satuan Yonarmed 11 Kostrad ini merupakan bentuk upaya Panglima untuk meningkatkan ketaqwaan para prajuritnya. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk memperkuat ikatan keimanan dan menumbuhkan kesadaran spiritual dalam diri para prajurit Yonarmed 11 Kostrad. Dengan melaksanakan sholat berjamaah dapat meningkatkan iman dan ketaqwaan agar kita selalu mendapat keberkahan dan kesetiaan kepada maha pencipta. Diharapkan juga dapat tercipta lingkungan satuan yang penuh dengan kebersamaan, ketentraman, dan kekompakan.

Selaku Danmenarmed 2 Kostrad Letkol Arm Siswo Budiarto, S.I.P., M.M., M.I.Pol. mengungkapkan “pentingnya kegiatan rohani seperti sholat berjamaah kali ini adalah untuk meningkatkan kualitas iman dan taqwa. Saya juga mengapresiasi atas partisipasi aktif dari seluruh prajurit Satjar Menarmed 2 Kostrad yang sudah aktif dan rutin melaksanakan sholat subuh berjamaah di masjid kesatuan masing masing.” Ujar beliau

Di tempat yang sama Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Anton Yuliantoro, S.I.P., M.Tr (Han). mengatakan, “Sholat Shubuh adalah wajib hukumnya bagi umat Islam, dan pahalanya juga sangat besar, oleh karena itu saya mengimbau khususnya bagi para warga di satuan dan prajurit agar dapat memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya untuk melaksanakan ibadah sesuai dengan agama keyakinan masing masing, karena sangat disayangkan apabila waktu untuk ibadah disia-siakan begitu saja,” ungkap Pangdivif 2 Kostrad. (Red/Rafi)

Bagikan

Baca Juga