Surabaya – Setelah sepekan menjalani pelatihan, Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL), Mayjend TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., M.Tr (Han), menutup pelaksanaan Latihan Dalam Dinas (LDD) Pengasuhan bagi Bintara dan Perwira Pengasuh Taruna AAL yang digelar di Auditorium Gedung Mandalika, Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya, Jumat (3/12).
LDD pengasuhan yang digelar selama lima hari mulai 29 November hingga 3 Desember 2021 ini, diikuti 45 peserta yang terdiri dari 20 Perwira Pertama (Pama) dan 25 Bintara AAL. Pelatihan ini dilaksanakan di dua tempat berbeda, yaitu di Kelas Gabungan Operasi Pengajaran, Komplek Ki Hadjar Dewantara dan Lapangan Arafuru AAL.
Turut hadir dalam acara penutupan LDD kali ini Wakil Gubernur (Wagub) AAL, Laksma TNI Rudhi Aviantara, S.E., M.Si., M. Tr (Han)., CHRMP, Seklem AAL, Laksma TNI Syamsul Rizal, S.H., M.M., CHRMP, para Direktur AAL, Komandan Resimen, Kaopsjar, Para kepala Departemen Program Studi dan Kepala Non Departemen studi dijajaran AAL lainnya.
Gubernur AAL dalam amanatnya menyampaikan sebagai salah satu lembaga Pendidikan dijajaran TNI Angkatan Laut, harus diisi dengan personel pilihan yang memandai sehingga menunjang kelancaran tugasnya sebagai tenaga pendidik dan kependidikan.
Hal ini berkait erat dengan program pengasuhan bagi Taruna AAL, kegiatan LDD ini merupakan respon dan langkah antisipasi yang dilakukan oleh AAL terhadap berkembangnya sistem dan metode pengasuhan yang lebih interaktif, inovatif dan aplikatif untuk menciptakan suasana yang kondusif bagi para Taruna.
Orang nomor satu di AAL ini berharap kepada peserta LDD Pengasuhan, setelah mengikuti LDD yang merupakan suatu nilai tambah dan sangat bermanfaat ini, hendaknya dapat diaplikasikan dalam proses pengasuhan kepada para taruna untuk merubah, membentuk, menumbuhkembangkan, membulatkan, mematangkan dan mendewasakan sikap perilaku taruna menjadi perwira TNI AL yang tanggap, tanggon dan trengginas.
“Pengasuh sebagai salah satu perangkat yang melekat dengan Taruna, sangat bermanfaat keberadaanya dalam upaya mencetak calon-calon perwira masa depan TNI AL, menjadi Perwira TNI-AL yang bermoral, berani dan profesional,” pungkasnya. (Rohman|Bagpen AAL)
