PB|Tuban – Musim kemarau tahun ini agaknya sangat panjang dibanding tahun yang lalu, sehingga cuaca sangat panas dan jarang turun hujan. Pada hari Senin, 30 Juli 2018 pukul 21.40 WIB terjadi kebakaran rumah milik Bpk. Parsidi, 70 th, swasta, dusun Ngelo Rt.3 Rw.4 desa Punggulrejo Kec. Rengel. Rumah yang terbakar akibat konsleting listrik berukuran 4X6 terbuat dari bambu, sehingga rumah tersebut separo terbakar. selasa dini hari, (31/7/2018).
“Dugaan sementara api berasal dari korsleting listrik kipas angin di rumah itu,” kata Babinsa desa Punggulrejo Sertu M.Hadi dalam keterangannya, bersama masyarakat sigap untuk membantu memadamkan api dan mengevakuasi barang-barang yang berharga di tempat yang lebih aman.”Kerugian sekitar 5 juta dan tidak ada korban jiwa”, kata Babinsa Punggulrejo Sertu M.Hadi.
Di kesempatan yang sama, tegas Danramil 0811/05 Rengel Kapten Inf Istoha dengan terjadinya kebakaran tersebut, kita harus giat mensosialisasikan tentang bahaya kebakaran dan cara penanggulangannya kepada masyarakat. Sehingga dapat dihindari sedini mungkin korban materiil ataupun korban jiwa. Kebakaran rumah merupakan hal yang sebenarnya dapat dihindari kalau kita mau peduli akan akibat dari kebakaran itu sendiri. Misalnya konsleting listrik, berarti ada saluran kabel yang tidak beres atau sambungan kabelnya yang tidak baik.
Kebanyakan rumah masyarakat di pedesaan masih terbuat dari bambu dan tidak mempedulikan instalasi listrik yang berada di sekitar rumah bahkan di dalam rumah itu sendiri. Kadang kala kabel yang semrawut tidak tertata dengan baik dan bahkan sambungan kabelnya tidak diperhatikan. Hal inilah penyebab dari kebakaran itu sendiri. Untuk itu perlu penyadaran akan bahaya kebakaran oleh masyarakat itu sendiri. (Penrem082/CPYJ|red|noven).